PROPOSAL BISNIS
Ditujukan untuk memenuhi Tugas Akhir Semester
(UAS) mata kuliah Komunikasi Bisnis
Dosen Pengampu : Jaliluddin Muslim, S.Sos., M.AP
Disusun oleh:
Dytia Nanda Lissetiawan
(1178020067)
Manajemen 4B
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG
2019
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Boneka adalah
sejenis mainan yang dapat berbentuk macam-macam, terutamanya manusia atau
hewan, serta tokoh-tokoh fiksi. Boneka bisa dikatakan salah satu mainan yang
paling tua, karena pada zaman Yunani, Romawi, ataupun Mesir kuno saja boneka
sudah ada.
Dalam
memproduksi suatu produk, kemasan menjadi bagian terpenting dari suatu produk
yang akan dipasarkan atau dijual nantinya. Penggunaan kemasan juga mampu
menjadi nilai tambah terhadap produk yang akan di pasarkan agar terlihat lebih
menarik di mata konsumen. Maka dari itu diperlukan pengemasan sebagai wadah
penampungan untuk hasil produksi dan juga untuk melindungi produk dari sinar panas,
kelembaban udara, benturan, serta kontaminasi dari kotoran dan mikroba yang
dapat merusak dan menurunkan kualitas dari produk tersebut.
Kain velboa
merupakan sejenis bahan kain berbulu pendek yang saya gunakan dibanyak boneka.
Teksturnya yang halus, lembut dan tidak mudah rontok menjadikan kain velboa
sebagai salah satu bahan kain berkualitas yang paling baik.
Motivasi saya memilih jenis usaha ini boneka merupakan jenis
mainan yang tidak terbatas zaman, dari anak kecil hingga orang dewasa dapat
membeli boneka. Dari kuliatas bahan yang saya pilih itu kualitasnya terbaik
sehingga nyaman dan aman. Dan yang terpenting saya telah mendapatkan setifikasi
dari SNI untuk semua boneka yang saya produksi.
Maka dari itu saya menciptakan bisnis ini untuk
saling menguntungkan satu sama lain, memberi keuntungan bagi saya selaku produsen boneka, perusahaa kain, dan memberi keuntungan bagi
konsumen agar mainan anak yang dibelinya aman. Saya memproduksi boneka yang kualitasnya baik, harga
terjangkau, dan tahan lama dalam artian tidak gampang rusak, serta boneka dengan
model yang unik.
B. Visi
1. Menjadi usaha dibidang boneka yang terbesar
di Indonesia
2.
Menjadi supplier di seluruh toko boneka
3.
Memperoleh keuntungan
C. Misi
1.
Mengutamakan mutu dan kualitas produk
2.
Menciptakan inovasi bentuk yang unik sehingga dapat
menarik minat pembeli
3. Memberika pelayanan yang baik dan santun kepada
konsumen bisnis maupun akhir, sehingga dapat memberikan kenyamanan kepada
pembeli
4.
Selalu menciptakan ide-ide kreatif dalam model boneka
D. Maksud dan
Tujuan
Maksud dan tujuan saya mengajukan proposal permohonan kerjasama ini adalah
untuk menawarkan kerjasama dengan perusahaan Bapak/Ibu, karena saya melihat
perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin ini sudah besar dan berkembang, maka dari itu saya
menawarkan perusahaan Bapak/Ibu untuk bekerja sama dengan perusahaan saya,
semoga dengan adanya kerja sama ini bisa menjadikan perusahaan saya menjadi
lebih berkembang dan dikenal oleh banyak orang, adanya kerja sama ini juga
menjadikan ajang silaturahmi antarperusahaan.
Dalam mengawali kerja sama ini saya
menyampaikan proposal kepada perusahaan Bapak/Ibu, kemudian perusahaan
Bapak/Ibu bersedia membalas proposal permohonan, lalu saya mempresentasikan
maksud penyampaian proposal yang saya ajukan, menjelaskan produk yang saya
tawarkan beserta keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan bapak/Ibu jika
menerima penawaran kerjasama dari perusahaan saya. Jika telah adanya
kesepakatan, maka terjadilah kerjasama tersebut.
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
A.
Profil Usaha
Gambaran Umum Perusahaan :
Nama Perusahaan : CV. NDYTIA
Tanggal berdiri : 04
Desember 2018
Alamat Perusahaan :
Jl. A.H Nasution No.183, Cipadung, Kec. Cibiru, Kota Bandung, Jawa Barat 40614
Jenis Perusahaan :
Home Industry
Jumlah Karyawan : 60 orang
Produk :
Boneka
No. Telp : (022) 781-0177
B.
Struktur Organisasi
Tugas:
A.
Pimpinan :
-
Mengendalikan seluruh kegiatan usaha
-
Memimpin, mengkoordinir, dan mengontrol
jalannya usaha
-
Menerima laporan tugas dari bawahan
-
Menandatangani surat penting
-
Mengambil keputusan usaha
B.
Bendahara :
-
Merencanakan anggaran belanja dan pendapatan
usaha
-
Memelihara semua harta kekayaan perusahaan
-
Membukukan transaksi ke supplier
-
Mengatur keuangan perusahaan
-
Dan lain-lain
C.
Sekretaris :
-
Membantu ketua dalam melaksanakan usaha
-
Menyelenggarakan kegiatan surat menyurat dalam
ketatausahaan
-
Mencatat laporan peningkatan jalannya usaha
-
Membuat pendataan pasokan barang
-
Dan lain-lain
D.
Marketing (Pemasaran) :
-
Membuat strategi usaha dalam perluasannnya
-
Memasarkan produk dengan baik
-
Mengawasi dan mengembangkan kapasitas departemen
pemasaran
-
Membuat anggaran dan kebutuhan untuk pemasaran
-
Dan lain-lain
E.
Kepala Produksi :
-
Mengatur jalannya produksi
-
Mencatat pasokan barang untuk dikirim
-
Mengatur barang yang diperlukan untuk produksi
-
Menghitung jumlah setiap barang yang masuk dan
keluar
-
Dan lain-lain
BAB III
ANALISIS PRODUK
A. Produk Usaha
(Jenis dan Keunggulan Produk)
1. Jenis Produk
Produk yang pertama yaitu boneka dengan
berbagai karakter dan ukuran, mulai dari boneka dengan peminat terbanyak yaitu
Stitch, Doraemon, Beruang, Helo Kitty, Garfield, Sapi Dan Kumbang. Bahan yang
dipilih yaitu jenis kain velboa. Sehingga boneka yang dihasilkan sangat halus
dan dengan bulu yang pendek tidak membuat cepat rusak.
Produk kedua yaitu boneka yang dapat
berubah menjadi bantal leher. Ini merupakan inovasi yang unik. Seperti barang
lainnya yang bisa 2 in 1. Boneka yang diproduksi ini semua boneka yang
dilengkapi dengan resleting di bagian bawahnya lalu isian dari boneka ini
adalah bulir-bulir sterofoam yang dimasukan atau dipindah bagian kedalam, dan
bentuknya pun berubah menjadi bantal leher yang nyaman digunakan saat
berpergian.
Kedua produk tersebut telah lulus uji dan
mendapatkan sertifikasi dari SNI. Bisa dipastikan keamanan bahan dan
penggunaannya. Dengan telah didapatkannya label SNI disetiap boneka yang
diproduksi, para pembeli tidak perlu lagi khawatir dengan kualitasnya.
Dari segi packaging yang dipilih, untuk
boneka berkarakter saya menggunakan kain tile sebagai kemasannya, jadi terlihat
transparan dan juga melindungi boneka dari debu dan kotoran lainnya. Untuk
produk boneka 2 in 1, packaging yang digunakan yaitu kardus khusus yang dapat
memajang bentuk karakternya.
2. Keunggulan
Produk
Produk saya memiliki keunggulan diantaranya :
·
Kualitas bahan yang dipakai tinggi,
·
Harga sesuai kualitas,
·
Tahan guncangan atau tidak mudah rusak karena bahannya
yang tebal,
·
Mampu melindungi boneka dari kotoran serta tidak mempengaruhi kualitas dari boneka itu
sendiri,
·
Terhindar dari debu, sehingga boneka tetap cantik
·
Terdapat yang berbeda dari kain yang diproduksi,
karena dibuat
desain yang semenarik mungkin untuk
boneka tersebut, dan cukup
unik
·
Terima custom
pesanan, baik desain maupun ukuran boneka.
B. Analisis
SWOT
1. Strength (kekuatan)
Produk yang dihasilkan sangat berkualitas dan juga unik. Bahan kain yang
digunakan aman dan juga memiliki hasil yang bagus pada boneka. Semua boneka
yang diproduksi memiliki label SNI. Memiliki banyak varian karakternya dan juga
boneka-boneka unik yang tidak dijual di pasar biasa.
2.
Weekness (kelemahan)
Karena bahan kain yang digunakan berkualitas maka harganya pun sedikit
lebih mahal dibandingkan boneka yang ada di pasaran. Boneka yang dijual hanya ada
di toko-toko khusus yang telah memiliki nama, dan belum bisa menjangkau pasar
tradisional.
3.
Opportunity (kesempatan)
Boneka Cuttie Puppe diperkirakan akan lebih maju, jika sudah menjangkau
pasar tradisional.
Dapat memperbanyak konsumen dan memperluas jaringan pemasaran.
4.
Threat (ancaman)
Munculnya pesaing baru, sehingga berkurangnya keuntungan.
BAB IV
ANALISIS
LINGKUNGAN
A. Produk dan
Segmentasi Pasar
1.
Gambaran Umum Usaha
Alasan perusahaan saya memutuskan untuk menjual produk boneka adalah karena saya lihat selama ini belum ada boneka
yang unik, semua boneka bermodelkan sama dengan karakter biasa, maka dari itu saya
berpikir untuk membuat usaha di pabrik
boneka dengan berbagai
inovasi yang unik yang membuat masyarakat tertarik untuk membelinya contoh
memberi inovasi boneka, dan menyantumkan logo perusahaan saya
agar terlihat
lebih elegant dan lebih dikenal oleh banyak orang.
Dan
untuk kedepannya perusahaan saya akan lebih inovatif untuk membuat boneka lebih
menarik dan diminati oleh banyak orang. Agar konsumen tidak bosan dan tertarik
untuk membelinya.
2.
Potensi dan Segmentasi Pasar
Potensi
usaha saya
kedepannya sangat menjanjikan, karena untuk boneka ini masih terbilang sedikit perusahaan yang bergelut
dibidang ini, untuk segmentasi pasar saya mencoba bekerja sama dengan
perusahaan yang dekat dahulu, kedepannya kita bisa memperluas pasar dengan
menjual hasil produksi di berbagai marketplace
agar pendistribusian produk saya bisa secara nasional di seluruh Indonesia.
Saya
juga memasang iklan di beberapa media dan menjual produk di aplikasi online
shop, karena didalam online shop ini terjangkau seluruh dunia, semua orang bisa
melihatnya, dengan usaha ini banyak orang yang melihat dan berminat untuk
membelinya karena produk saya yang unik. Berikut termasuk strategi yang
dilakukan bidang pemasaran dalam memasarkan produknya.
B. Target Pasar
Secara umum target pasar produk
ini menjangkau semua kalangan, karena boneka itu bisa dibutuhkan oleh semua
orang untuk dijadikan kado, di samping harga yang lebih murah, dibandingkan
dengan kualitas yang sama da harga yang diberikan pesaing.
Konsumen
juga membutuhkan penjual yang jujur dan dapat dipercaya, maka dari itu saya
dari perusahaan boneka “Cuttie Puppe” akan memberikan yang terbaik untuk
konsumen, karena kepuasan konsumen itu adalah yang terpenting dalam berbisnis.
C. Metode Pemasaran
Saya memasarkan produk
ini dengan cara online ataupun offline, untuk offline yaitu dengan menawarkan ke toko-toko
boneka yang ada dan secara online di
berbagai marketplace untuk
mempermudah transaksi.
Untuk
online, Saya juga memasang iklan di beberapa media dan menjual produk di
aplikasi online shop, karena didalam online shop ini terjangkau seluruh dunia,
semua orang bisa melihatnya, dengan usaha ini banyak orang yang melihat dan
berminat untuk membelinya karena produk saya yang unik. Berikut termasuk
strategi yang dilakukan bidang pemasaran dalam memasarkan produknya.
Memasarkan
produk juga membutuhkan strategi terkhusus jika offline, karena konsumen
memperhatikan sikap penjual seperti keramahan, kejelasan penjual dalam
menjelaskan produk tersebut, dan lain-lain.
D. Target Penjualan
Target
utama saya perusahaan produksi boneka di berbagai wilayah, dan untuk kedepannya seperti
perusahaan produksi boneka yang memang membutuhkan inovasi.
Produk
saya akan laku terjual dipasaran mengingat bahwa semua konsumen menginginkan produk yang unik, saya menyediakan produk tersebut dengan kualitas super atau terbaik dan berbeda
dengan boneka
yang lain.
Target penjualan saya adalah menjual produk sebanyak 10.000 boneka
selama 1 bulan, karena disini saya me-supply barang ke toko boneka
yang besar, yang sudah pasti menjualnya sudah banyak. Dan jika perusahaan Bapak/Ibu sudah
meyepakati kerjasama ini, perusahaan saya akan
me-supply barang lebih banyak lagi.
E. Marketing
Mix (4P)
1.
Product
Pada tahapan pertama, tentunya saya menghasilkan produk yang dibuat
homemade, artinya produk yang dihasilkan asli dibuat sendiri tanpa mencontoh produk
pesaing, dan bahan kain yang digunakan kualitas terbaik.
2.
Promotion
Promosi yang saya lakukan diantaranya dengan menggunakan metode online
dan offline.
3.
Place
Saluran distribusi langsung: menjual produk langsung ke konsumen.
Saluran distribusi tidak langsung: menitipkan produk ke toko-toko
boneka.
4.
Price
Pada tahap terakhir yaitu price, strategi yang saya lakukan adalah
menjual produk sebanyak-banyaknya dengan harga yang terjangkau dan tidak
mengurangi kualitas produk.
BAB V
ANALISIS KEUANGAN
A. Modal Awal
1.
Mesin jahit (@ Rp. 900.000 x 20) Rp.
180.000.000
2.
Etalase Rp. 1.000.000
3.
Peralatan produksi (jarum, benang, dll) Rp. 10.000.000
Total Rp.
191.000.000
B. Biaya Produksi
Per Bulan
1.
Bahan baku Rp.
50.000.000
2.
Gaji tenaga kerja (@Rp. 500.000 x 60 orang) Rp. 300.000.000
3.
Biaya listrik dan telepon Rp. 500.000
4.
Biaya transportasi dan pengiriman barang Rp. 5.000.000
5.
Biaya promosi Rp. 500.000
Total Rp.
356.000.000
C. Omset
Perbulan
Penjualan boneka:
@ Rp. 70.000 x 10000 buah Rp.
700.000.000
D. Laba Bersih per
Bulan
Rp. 700.000.000
– Rp. 356.000.000 Rp.
344.000.000
BAB VI
PENUTUP
Sebagai
perusahaan yang bergerak di bidang mainan yaitu boneka, perusahaan kami
memiliki peluang untuk terus berkembang dan juga menjadi pabrik boneka nomor satu
di Indonesia. Dengan terus memproduksi boneka yang inovatif serta unik dan
tetap mempertahankan kualitas dan menjualnya dengan harga yang terjangkau untuk
semua kalangan.
Perusahaan yang
dibangun ini tidak semata-mata untuk mencari keuntungan saja tetapi juga sebagai
lapangan pekerjaan baru bagi masyarakt sekitar lingkungan. Tidak hanya pemiliki
dan bagian design saja yang memikirkan ide-ide unik, tetapi semua karyawan
dituntut juga untuk berpikir sekreatif mungkin, karena ide bisa muncul oleh
siapa saja tidak memandang status pekerjaan.
Komentar
Posting Komentar