Film Review: LIKE DOGS (2022) - Bahasa Indonesia

The Girl With White Dress

Kali ini aku mau ngeshere cerpen nih, buatan sendiri lho..... :D *gak ada yang nanya // Hiks sedih :''''( cerpenya terinspirasi dari cerita horror.... bagi yang takut mending gak usah baca :p kalo menurut temenku cerita ini gak ada serem-seremnya tapi ada maksud tersembunyi lho...???? kalo kalian tahu tulis di coment aja yaa.... oke langsung aja deh baca ceritanya. Oh ya tapi aku minta maaf ya kalo ceritanya agak maksud alias gak nyambung.


  Malam itu aku pulang dari sekolah. Aneh tapi nyata jalanan sangat sepi tak satu pun kendaraan yang lewat. Sunyi dan hanya suara motorku saja yang terdengar. Aku melewati rumah mewah yang sepertinya sudah tak berpenghuni. 
   Ku berhenti di depan gerbang rumah itu, samar-samar terdengar suara tangisan anak kecil. Mungkin bagi wanita lain seumur ku mereka takkan berani menghampiri suara itu, tapi tidak dengan ku. Aku malah sangat penasaran dan akhirnya ku hampiri suara tersebut dan ternyata benar ada seorang gadis kecil yang sedang menangis di dekat pintu masuk rumah. Gadis itu mengenakan pakaian dress berwarna putih, ku hampiri dia "kenapa kamu menangis?" Gadis itu hanya menatap ku dengan tatapan kosong. Setelah lima menit berlalu kami hanya diam. "Hiks...hiks.... Aku tersesat dan aku terpisah dengan kakak ku." Akhirnya gadis itu menjawab pertanyaan ku. "Oh.. kalau aku boleh tahu siapa nama kakakmu siapa tahu aja aku kenal dia." Kataku sambil memegang tangannya. "Namanya Sherly...Hiks...." Aku cukup kaget mendengarnya. 
   Akhirnya aku antarkan gadis itu pulang ke rumahnya, yang kebetulan tidak jauh dari situ. Di perjalanan aku berhenti untuk membeli sesuatu untuk Sherly temanku sebagai kejutan. 
   Sesampainya di rumah Sherly, aku menaruh barang itu didepan pintu rumah karena aku pikir semua anggota keluarganya sedang tertidur pulas, jadi aku tidak enak hati untuk membangunkannya. Tapi gadis itu tidak bisa masuk kerumah karena suatu alasan ku pikir dia sudah aman berada di depan pintu rumahnya jadi aku tinggalkan saja dia di sana. Keesokan harinya Sherly tidak masuk sekolah, ku dengar dia sedang kerumah duka karena keluarganya ada yang meninggal sungguh kasihan. Padahal saat ini sedang ada lomba IPA antara kelompok ku dan kelompok Sherly. Karena dia berhalangan tidak hadir, akhirnya kelompok ku yang menang sebagai bahan presentasi organ tubuh manusia yang terbaik. Sungguh senang hatiku. :) 
             Selesai

Akhirnya cerpennya selesai, huff baru tulis segitu aja udah capek apalagi kalo nulis novel, wahhh... bisa-bisa tangannya keriting hehehehehe..... Oh ya jangan lupa tulis komentar ya . aku butuh banget saran dan kritik kalian karena itu semua bisa membuatku semakin baik. Trima kasih..... ;)

Komentar

Posting Komentar